Wisata Negeri Diatas Awan di Lampung Barat Yang Wajib Dikunjungi
21 Mei 2022
DESTINASI WISATA LAMPUNG BARAT
4 Wisata Negeri Diatas Awan di Lampung Barat Yang Wajib Dikunjungi
By Potret Lampung Juli 6, 2021
WISATA LAMPUNG, POTRETLAMPUNG.COM – Liwa merupakan salah satu ibu kota di Kabupaten Lampung Barat yang sering disebut negeri kabut lantaran sebagian besar wilayahnya adalah pegunungan dan bukit. Hal ini dibuktikan dari jejeran bukit Barisan Selatan yang tampak tersusun rapih membentuk pemandangan yang indah dengan suhu wilayah yang sejuk.
Hasil alam yang terdapat di bumi liwa sebagian besar adalah perkebunan baik kopi, teh dan buah serta sayuran segar yang kerap di ekspor ke seluruh wilayah Sumatera dan luar pulau Sumatera. Suhu, iklim, dan kontur tanah di wilayah tersebut memang menjadi potensi perkebunan yang baik. Kopi dari liwa salah satu contohnya, kopi dengan jenis robusta ini menjadi komoditi unggulan di pulau Sumatera terutama di wilayah liwa dan perbatasan dengan Sumatera Selatan. Rata-rata petani kopi memanen rutin kopinya per tahun, dengan teknik baru yakni pencangkokan kopi atau okulasi yang dilakukan petani kopi di Liwa mampu menghasilkan panen kopi yang lebih banyak daripada tanaman kopi yang tidak dilakukan okulasi.
Selain hasil alam dan iklim yang baik, Liwa juga menjadi tujuan wisata bagi para pengunjung yang penasaran dan ingin menikmati sensasi bukit denfan pemandangan awan-awan yang indah. Berikut 3 tempat wisata di atas awan yang kerap menjadi incaran wisatawan pengunjung saat berkunjung ke Liwa versi Potret Lampung.
- Bukit Kabut Bawang Bakung
Spot foto panggung kayu yang sering dipakai untuk melihat sunrise dan mengambil foto pemandangan di bukit Gerday |
foto : instagram @masih_dirumah
Nama bukit yang juga dikenal dengan Gerday Bawang Bakung merupakan sebuah bukit indah dari sekian banyak tempat wisata yang ada di Lampung Barat (Lambar). Wisata ini terletak di desa Negri Ratu Kecamatan Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat. Wisata ini banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara terutama hari libur weekend (Sabtu dan Minggu) karena menyuguhkan pemandangan kota Liwa dari ketinggian sehingga wilayah Liwa seolah terselimuti oleh kabut tebal.
Sejauh mata memandang, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan gunung pesagi yang merupakan gunung tertinggi di Lampung yang sering jadi incaran para pendaki. Untuk menuju ke wisata bukit Gerday, pengunjung membutuhkan waktu 20-30 menit dari pusat kota Liwa hingga sampai ke tempat ini. Wisata yang dibuka 24 jam ini juga kerap dijadikan sebagai camping ground atau tempat camp para pendaki pemula atau pengunjung yang ingin menikmati sensasi mendaki namun tidak harus berjalan kaki. Selain pemandangan kabut seperti negri di atas awan yang indah, bukit ini juga menyugihkan sunrise yang cantik bila kamu bermalam di sini.
Jalan menuju lokasi sudah di cor beton, namun disarankan jika berkunjung ke tempat ini menggunakan kendaraan roda dua karena jalanya cukup sempit dan berbahaya jika dilalui oleh kendaraan roda empat. Disepanjang perjalanan menuju bukit awan ini, kalian akan menikmati pemandangan desa Liwa yang sejuk nan asri, pepohonan menjulang tinggi disepanjang kanan kiri jalan dan megahnya gunung pesagi dilihat dari kejauhan. Jika beruntung kamu bisa menemui para petani yang sedang bercengkrama pergi menuju kebun untuk melakukan aktivitas sehari-harinya di ladang.
- Bukit Mandi Angin
Hamparan pegunungan dan hijau alam yang mempesona terlihat dari bukit mandi angin | foto : istimewa
Terdengar dari namanya cukup unik karena intensitas angin di bukit ini cukup tinggi sehingga cocok untuk bermain paralayang dan permainan yang menggunakan angin lainnya. Untuk kamu yang ingin mencoba adrenalin terjun dari bukit dengan menggunakan paralayang tak ada salahnya berkunjung ke wisata ini. Bukit setinggi 400 m ini menyuguhkan pemandangan yang tak kalah cantik dengan negri di atas awan lainnya. Saat terjun bebas menggunakan paralayang matamu akan dimanjakan oleh hamparan persawahan yang hijau, indahnya gunung seminung dan danau ranau yang mempesona.
Lokasinya berada di Lumbok Ranau, Kecamatan Lumbok Seminung, Lampung Barat. Untuk wisatawan yang ingin berkunjung, tempat ini sudah beroperasi pukul 08-17.00 WIB. Bagi kamu yang ingin menikmati sensasi terbang dengan paralayang akan dikenakan tarif cukup mahal yakni sebesar Rp250.000 namun kamu jangan khawatir karena harganya sebanding dengan perlengkapan dan keamanan saat bermain paralayang di sini.
- Rest Area Sumber Jaya